Daniel memanfaatkan keadaannya itu untuk mengatakan apa yang ingin ia katakan pada mamanya. "Oh ya mah, nanti malam Daniel mau ngerjakan sesuatu di rumah teman, kemungkinan Daniel nggak akan pulang mah..." ucap lelaki itu yang terkesan sok polos di depan mamanya. "Ngerjain apa memangnya kok sampai nggak bisa pulang segala?" tanya mama dengan kedua mata yang menyipit seolah tengah menyelidik. Namun sebelum lelaki itu menjawabnya, mamanya sudah membuka suara disana. "Memangnya kamu masih anak sekolah hah? pakai ngerjain PR segala?" ucap mama Daniel lagi pada sang putra. "Biarkan saja mah...mungkin juga bahas masalah kerjaan dengan temannya, biarkan saja...siapa tahu dengan gebrakannya lagi mall yang sekarang dikelolanya menjadi lebih maju." Ucap papa Daniel yang rupanya mendengar semua y