“Saya tahu hubungan diam-diam kamu sama Sultan. Saya nggak tahu dia menjanjikan apa sama kamu, tapi apa pun yang dia katakan sebaiknya kamu jangan percaya. Cecil … nama kamu Cecil, kan? Saya mau minta tolong sama kamu.” Wanita cantik di depannya menarik napas sejenak sebelum melanjutkan ucapannya. “Tolong tinggalkan Sultan. Berapa pun uang yang Sultan beri buat kamu dan anak kamu, akan saya beri tiap bulannya sampai anak itu dewasa. Tapi tolong, jangan ganggu suami saya lagi. Kalau dia merayu, kamu harus menolaknya. Jangan pernah mau melayani dia lagi. Karena saya sendiri yang akan melayani Sultan sampai saya bisa melahirkan bayi lelaki untuknya.” “Apa?” tanya Cecil lirih. “Jadi kedatangan Anda bukan untuk melamar saya?” Ganti istrinya Sultan yang terkejut. “Melamar kamu? Untuk apa? Kena