When you visit our website, if you give your consent, we will use cookies to allow us to collect data for aggregated statistics to improve our service and remember your choice for future visits. Cookie Policy & Privacy Policy
Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Merlinka Slowmotion Finiggan P.O.V BRAK! Rantai miliknya menghancurkan lantai dengan mengejutkan. Aku tersentak. "Nasibmu akan sama seperti lantai ini jika tidak mau diam! MERLINKA!" Aku tersenyum sinis. "Begitukah?" * * * Meski aku sebenarnya memang sedikit takut dengan kekuatan sihirnya itu, senyuman sinisku berhasil menyembunyikan rasa memalukan tersebut. Ya, kepuasan menyaksikan tampilan wajah Melinda yang sepertinya meledak membuatku senang. Teruslah seperti itu, Melinda. Tatapan matanya semakin tajam, keringat dingin mengalir pada kening dan lehernya, sementara aku? Aku hanya menikmati pemandangan indah itu. Aku suka membuatnya kesal. "AKAN KUHAPUS SENYUMANMU! MERLINKA!" Rantai-rantai yang bergoyang-goyang disekelilingnya tiba-tiba melesat cepat ke arahku. Aku