16. Berangkat Ke Korea

2212 Words

Hari ini tibalah saat di mana aku harus berangkat ke Korea. Demi berangkat bersama, Sisil kuminta menginap di apartemenku. Dia setuju saja karena kebetulan jarak apartemenku juga lebih dekat dengan bandara. “Besok acaranya jam berapa, Vin?” tanya Sisil ketika kami sudah siap berangkat. “Pagi jam sembilan waktu setempat.” “Oke.” Saat ini masih pukul enam lewat beberapa menit, sedangkan pesawat kami berangkat pukul sembilan lima belas menit. Agar tidak terburu-buru, kami sengaja berangkat lebih awal. Belum lagi kalau terjebak macet karena semua orang berbondong-bondong berangkat kerja. Kami harus mengantisipasi itu agar tidak terlambat. “Kamu dari tadi main hape mulu lagi chat-an sama siapa, Sil?” “Hah? E-enggak. Eh, Ibu. Maksudku, aku lagi izin beliau. Kan tetap harus minta izin, Vin.

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD