ocean blue
sejuk nya udara pagi ini pukul 8 waktu di balu aku sedang berjalan jalan sendiri menyusuri pantai biru tak jauh dengan tempat qu menginap dengan keluarga qu
oia haii nama qu rara umur qu baru 18th qu baru kelas 2 SMA dan hari ini qu sedang menikmati liburan akhir tahun bersama keluarga qu di bali setiap akhir tahun aku meminta kepada ayah qu untuk bisa berlibur ke pantai karna aku sangat suka pantai dari aku kecil karna pantai memberi qu ketenangan dan juga kebahagiaan suatu hari qu berharap ingin bertemu dengan kekasih qu di pantai dan hari ini mungkin hari itu ya qt liat saja nanti jadi mari qt jelajah pesisir pantai ini untuk bertemu seseorang disana....
Di villa...
"bah si eneng kemana ko mamah cari cari gak ada" tanya wanita berusia sekitar 50th pada pria yang duduk di kursi teras vila sambil menyodorkan kopi
" tadi sih bilang nya mau keliling pantai " jawab laki2 itu sambil menyruput kopi nya
"keliling kemana atuh bah pagi pagi begini bukanya di caram(larang)" kata wanita itu yg tak lain mamah qu
"biarin aja atuh mah udah gede ini di caram ge da moal ngedenger ka abah mah dari dulu juga suka gitu si eneng mah" jabaw si abah yang tak lain juga ayah qu
"ehh si abah mah mmh mah sok watir da sieun kunaon kunaon si eneng teh "
"moal mah tenang weh da lain kakarak si eneng teh kaya gitu udah kebiasann dari dulu kalo kepantai pasti sok kluyuran sendirian tapi sok balik deui gening teu nanaon gak apa apa mah"yakin kan si abah
" ia sih udah biasa tapi tetep weh ari indung mah khawatir emang abah sok manjaken wae si eneng " kata si mmh kesal
" udah atuh mah pagi pagi udah ribut ke jadi ilang tah cantik nya" kata si abah ngrayu si mamah sambil colek dagu nya mencoba mencairkan suasana hati si mamah yang mulai kesal
" bangunin atuh si aa kalo khawatir mah suruh nyari si eneng "
" ia udah atuh "
Di kamar aa/kk qu...
" aa hey bangun " si mmh menggoyang goyang bahu si aa yang tertidur pulas memeluk guling
" mmmmh " si aa cuma mengeram malas
" cepetan bangun ren cariin itu ade km pagi pagi udah keluyuran ngaprak gak tau kemana mmh khawatir da "
" mmmmh " si aa masih tidak mau bangun tiba tiba
" aaaaa nyeri atuh mah nanaonan si mmh teh " a reno menjerit kesakitan dengan mata setengah melek dan masih memeluk bantal
si mmh mencubit bokong si aa dengan keras
"makanya bangun dulu cari si eneng dulu baru tidur lagi" omel si mmh
" aa masih ngantuk atuh mah cape abis nyetir bawa mobil nanti aja atuh mah lagian si eneng udah gede nanti juga pulang sendiri" si aa masih setengah tidur
" ia udah bangun dulu cepetan nanti tidur lagi bangun cuci muka ngopi sebentar biar gak ngantuk cari si eneng bawa pulang trus tidur lagi pokonya mmh gak mau tau cepet bngun" omel si mmh sambil nyubit bokong si aa lagi kali ini lebih keras dari sebelumnya
" aaaaa ia ia reno bangun " kali ini cubitan si mmh berhasil membnngunkan si aa sambil kesal melempar guling nya dan langsung pergi ke kamar mandi
"di mintaiin tolong ko malah marah " omel si mmh sambil ngikutin reno yg berjalan masih sempoyongan.
Di pantai yang tak jauh dari hotel setelah agak lama aku berjalan menyusuri pantai dan qu sudah agak lelah berjalan tanpa alas kaki di atas pasir putih yang cantik tak jarang ombak ombak kecil menghampiri telapak kaki qu.
dan sesekalu aku berhenti sejenak untuk berswap foto selfi di momen momen yang menurutku bagus untuk selfi
disini tak tampak banyak orang yang qu lihat hanya ada beberapa saja yang terlihat ada yg sedang berselfi bareng bareng dan ada juga yang sedang bermain ombak antara orang tua dan juga anak nya
qu dan keluarga memng memilih tempat yang agak sunyi dan tak banyak orang kunjungi
" hai gaes gue sekarang lagi ada di karma beach ungasan bali ini pemandanganya keren bgt gaes " aku memutar ponsel ke seluruh arah pantai di sekitar qu merekam dan mengabadikan momen ini untuk qu kirim pada teman teman qu di ig story dan ketika qu berjalan melangkah ke belakang sambil terus merekam tiba tiba
" aaastagfirullah " qu replek karna tak sengaja menabrak orang di belakangku dan qu seketika goyah dan hapir menjatuhkan ponsel qu tapi untunglah qu menggenggam nya dengan kuat
ada tangan yg memegang bahu qu erat dari belakang qu menjaga agar tubuh qu tidak terjatuh dengan buru2 qu tersadar dan kedua tangan itu melepaskan cengkraman nya di bahu qu dan qu berbalik menoleh ke belakang qu lalu......
"eh maaf ya aku gak sengaja " kataku replek masya allah ganteng banget wajah nya mirip salah satu artis grup band kpop yang lagi populer saat ini mata nya bersinar rambut nya terkibas angin laut menambah pesona dan ketampanan nya tubuh nya tinggi kekar dan kulit nya seputih salju apakah ini mimpi atau apakah dia jodoh qu jika ia terima kasih tuhan dan jika ini mimpi tolong jangan bangunkan aku untuk sejenak biarkan mimpi indah ini biarkan biarkan...
"enenggggg....." rasanya ada yg memanggil qu dari jauh
" rara hei enenggg..." untuk ke sekian kalinya aku mendengar seseorang dari jauh memnnggil ku dan semakin sering ku dengar akhirnya aku tersadar
"are you oke..?" tanya pria tampan yang qu tabrak dari belakang tadi
"m yes im oke "jawab qu gugup sambil terdundum malu
"enenggg.." seseorang memanggil qu terdengar mendekat mataku mencari darimana suara itu dan qu lihat seseorang yang tak asing berjalan menghampiri ku
"hey sorry i was daydreaming " kata pria itu kembali menyapa qu dan aku tak banyak mengerti tentang bahasanya sepertinya dia bukan berasal dari negara qu terlintas di fikiranku apa mungkin dia memang artis itu park jimin member bts ahh tapi tidak mungkin
" hmm no I was wrong because I wasn't careful" aku menjawab semampu qu
" okay, it is okay " katanya santai sambil memberikan senyum manis sumpah dia manis banget aku sampai tak bisa berkata apapun di hadapanya
"neng " suara itu semakin dekat memanggil dan qu melihat ternyata kk qu sedang menghampiri qu aku melambaykan tangan ke arah nya dan dia berlari kecil menghampiri qu
"mm aku permisi dulu ya kk qu mencari qu " kata qu pada pria itu bermaksud berpamitan
"yaa" kata si pria sedikit bingung dengan ucapan qu
" sekali lagi i'm sory" ucap qu sebelum meninggalkanya aku pun berbalik pelan ke arah kk qu sebelum semuanya semakin kacau
"hei wait." si pria memanggil qu
"ya" aku berbalik lagi kepadanya sambil jalan mundur
"what is your name" apa dia bertanya nama qu "mmm rara my name is rara" jawab qu berteriak kecil sambil terus berjalan mudur ke arah kk qu
"oke rara see you next time be carefull" kata si pria sambil melambaykan tangan nya pada qu dan aku membalas lambayan tangan nya dan langsung berbalik berjalan lurus dan tiba tiba kk qu sudah ada di hadapan qu dengan tatapan aneh
" siapa itu neng" tanya kk qu sambil memandang ke arah pria itu yang masih melihat ke arah qu dan kk qu
"neng juga gak tau aa "jawab qu santai
"pacar mu ya tuh dia masih liatin kesini"
"ihh bukan orang qt baru ketemu "jawab qu malu
"ah masaa " kk qu masih menggoda qu
"tapi ganteng loh a mudah mudahan sih ia jadi pacar qu aminn heeee"
"ah masih gantengan juga aa"
"yeee pd bgtt sih aa haaaa"
ya begitu lah hubungan qu dengan kk sangat dekat dan kami terlihat sebagai teman bukan seperti sodara malah jika mereka tidak mengenal kami mungkin akan mengira kami pacaran bukan kakak adik karna usia qu dan kk gak begitu beda jauh hanya berjarak 3 tahun setelah kk qu di lahirkan dan kami cuma 2 betsaudara hanya dia saodara qu satu satunya yang masih ada dulu si mmh sempet hamil lago setelah usia qu 5 tahun tapi karna ada sesuatu si mmh keguguran dan mengalami pendarahan hebat dan sejak saat itu tensi nya jadi meningkat dan beresiko untuk mempunyai anak atau hamil lagi lalu akhirnya abah dan mmh cuma punya aku dan si aa.