“Lord, ... Ini renang, Lord, RENANG! Bukan RENGGINANG, dan aku wajib pakai baju renang! Apa jadinya kalau aku pakai pakaian renang, Lord?” Sunny merengek-rengek gemas bin geregetan sambil mengguncang pelan tangan kanan Edward yang sengaja ia tahan menggunakan kedua tangan. Ia memelas di hadapan Edward tapi pria itu menanggapinya dengan tanggapan kurang nyaman. Kali ini, Edward terkesan tidak akan membantunya. Di teras depan pintu masuk kediaman Edward, pertemuan itu terjadi. Edward dan Sunny sudah sama-sama memakai piama karena keduanya memang sudah seharusnya tidur. Selain itu, suasana sudah semakin gelap karena lampu di ruang dalam rumah memang tidak dinyalakan, sedangkan lampu di luar rumah yang menyala tinggal lampu yang remang. “Kamu jangan dikit-dikit merengek ke saya. Apalagi bila