Konsentrasiku pecah saat sebungkus roti rasa cokelat beserta satu kotak s**u dengan rasa yang sama diletakkan di hadapanku. Aku mendongakkan kepala dan langsung mendapati Mike yang berdiri tepat di belakangku sebelum cowok itu mengambil posisi di sampingku untuk duduk. “Kenapa nggak ke kantin?” tanya Mike saat wajah kami sudah sejajar. Aku tidak menjawab pertanyaannya dan justru mengambil satu bungkus roti tersebut, lalu bertanya, “Ini buat aku?” Mike menatap datar pada roti yang ada di tanganku tersebut, kemudian ia kembali melihat mataku dan menyahut bosan. “Apakah di meja ini ada orang lain?” Aku menoleh ke sisi kiri dan kananku. Tidak banyak yang datang ke perpustakaan saat jam istirahat seperti ini. Kebanyakan siswa di sini akan menghabiskan waktunya di kantin sekolah, sebagian l