Kellen dan Maura berjalan di depan para petinggi-petinggi bank DBC cabang Medan menuju ruang rapat. Maura menghentikan langkah Kellen, tepat di depan pintu ruang rapat “ Aku nggak usah masuk ya, Aku tunggu di sofa ini aja.” Kata Maura sambil menunjuk sofa coklat two seater di depan ruang rapat. Nggak etis bagi dia yang orang luar , ikut masuk ke ruangan rapat, saat petinggi-petinggi bank ini akan dimarahi oleh Kellen, mereka pasti akan sangat malu. “ Ikut aku masuk, aku memerlukanmu untuk menenangkanku. Kalau nggak, aku pasti meledak!” Kata Kellen dengan wajah yang sudah merah padam. “ Okay. Okay.” Maura langsung patuh, melihat wajah Kellen yang tidak lagi teduh dan menenangkan, dia pasti sangat emosi, dikatai oleh customer service itu, mau kredit aja belagu. Berdua mereka duduk di