Kamu, Milikku

1104 Words

Wendel menggiring Lizy ke tempat tidur sebelum menjatuhkannya. Gadis itu tidak bereaksi untuk mendorongnya dan membiarkan pria itu melakukan itu. Keduanya berpelukan di atas kasur. Tiba-tiba Wendel merebahkan tubuhnya di samping Lizy. Tangannya menompang kepalanya saat dia menatap gadis itu dengan lembut sedangkan tangannya yang lain menyentuh rambut gadis itu ketika dia berbicara. “Aku ingin kita liburan. Mau, ya?” Lizy ingin menjawabnya tetapi tercekat dengan deringan ponselnya. Sebuah notif pesan masuk. Lizy spontan melihat notif apa itu. Detik berikutnya, alisnya terangkat saat melihat pesan itu dari Jerome. ‘Ada apa lagi pria ini menghubunginya?’ Tidak lama setelah itu, Jerome memanggilnya tetapi Lizy hanya menatap layar telponnya saat dia ragu-ragu untuk menjawabnya. Namun,

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD