Dia takut tidak bisa mengendalikan dirinya di masa depan. Itu akan membahayakan Lizy. Dia tidak bisa terus berdekatan dengan gadis itu. Tidak bisa!
Jika dia harus kehilangannya sekarang, maka dia rela demi keselamatan Lizy. Wendel melangkah maju dan memeluknya sambil berbisik, “Nenek, aku masih memilikimu di sisiku. Kalau begitu akan pergi dulu.”
Setelah itu, dia pergi. Nyonya tua memandang punggung cucunya dengan bingung. Dia menghela napasnya. Dia sudah tua dan akan pergi meninggalkannya suatu hari nanti.
Perusahaannya tidak membuatnya lebih baik, itu karena perusahaannya tidak cukup. Wendel tidak memiliki cinta sejak dia masih kecil, dan dia sangat kesepian. Dia membutuhkan seorang gadis untuk membiarkan dia mencintai dan dicintai.
Namun, tubuhnya ... tubuh Nyonya tua yang bersem
