Rombongan keluarga Mimi pulang pada hari minggu siang. Setelah mengantar Mimi sampai rumah, Vino pun kembali ke kediamannya. Tak menyangka kalau kedua orangtuanya sudah menunggu disana. Ya selama bekerja di perusahaan itu, Vino memilih untuk tinggal terpisah dengan kedua orangtuanya. Dia memang berniat mandiri, awalnya kedua orangtuanya menolak, tapi karena ia memberikan alasan yang cukup masuk akal, akhirnya disetujui lah putra semata wayangnya itu tinggal di rumah pribadi miliknya sendiri. Andriano, Papa Vino sedang berbincang dengan istrinya di ruang tamu, dua kopi hangat sudah tersedia di meja. Sudah pasti yang menyediakannya adalah assisten rumah tangga Vino yang memang bertugas ketika siang hari. Alisa, Mamah Vino menatap wajah suaminya dengan tatapan penuh cinta, w