Pengorbanan Terakhir

1114 Words

22. Pengorbanan Terakhir "Kamu mau bunuh anakmu sendiri, Her...." Dengan keras Dio menarik Heru agar berhenti menghajar Gala, laki-laki yang masih bugar di usianya yang sudah mulai senja tersebut sedikit geram dengan polah sahabatnya dalam mendidik anaknya. Sedari dulu Heru adalah pendidik yang keras mungkin karena kedua anaknya laki-laki berbeda dengan Dio yang keduanya adalah perempuan, tapi tetap saja, Dio sama sekali tidak setuju tentang kekerasan apapun apalagi bukan disaat latihan. Dio sangat paham apa yang membuat Heru murka tapi segalanya tidak bisa diselesaikan hanya dengan tinju dan tendangan. "Biarkan saja anak memalukan ini mati, Yo. Beraninya dia melemparkan sampah tepat ke depan wajahku!" Masih menggerutu Heru berusaha menegakkan tubuhnya, pandangannya begitu bengis ke a

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD