Bagian 66

1472 Words

Setelah menghadapi omelan dari sang nenek dan juga permintaan absurd dari perempuan tua itu, akhirnya Rangga dan Nadira memutuskan untuk berangkat kerja saja. Keduanya berangkat bersama dari rumah Rangga. Mereka diantar oleh Pak Bram seperti biasa. Tapi, pria tua itu tak berbeda dengan Nenek Widya. Karena ternyata, setelah masuk ke mobil, Nadira dan Rangga tetap diomeli lagi. “Kalian tidur bersama?” tanya Pak Bram sembari melihat wajah keduanya melalui spion. Nadira melirik pada Rangga sekilas, lalu perempuan itu menggeleng. “Ti ... tidak!” Padahal Nadira benar-benar tidak melakukan apa-apa dengan Rangga, bahkan mereka pun tak tidur bersama. Akan tetapi, entah kenapa dia tetap gugup saat menjawabnya. “Tenang, Pak! Saya bisa menjaga diri, kok!” tukas Nadira kemudian. Sang sopi

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD