18. Bahaya Mengancam

1308 Words

Adrian melompat ke atas truk dan turun di sisi yang lain untuk menyembunyikan diri. Menggunakan truk sebagai tameng dari tembakan para penjahat. Dia tak ingin menanggung risiko besar dengan menampakkan diri tanpa penghalang. Bunyi tembakan beberapa kali mengenai body truk Adrian. Untung saja, Adrian sempat meloloskan diri. Bila tidak, mungkin dia sudah berada di alam baka. Betapa tidak? Sepasang manusia yang bukan kembar siam di hadapannya melepaskan tembakan pada saat yang bersamaan. Ternyata tak hanya gerakan fisik mereka saja yang kompak. Keduanya benar-benar terlatih dalam hal kerja sama tim. "Percuma kau sembunyi! Kami tadinya tidak ingin melenyapkanmu. Tapi kamu yang melakukan perlawanan bodóh ini. Jangan salahkan kami!" seru si besar memperingatkan Adrian akan kesalahannya. Napas

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD