Kegalauan Rian

1105 Words

Di sebuah restoran yang terletak tidak jauh dari butik yang baru Rian kunjungi bersama sang kakak, lelaki itu menikmati santapan makan siangnya. Terlihat diam dan tak banyak bicara, membuat Putri pun angkat bicara dan bertanya. "Apakah gadis itu Reina?" Tebakan Putri yang langsung mendapat lirikan sang adik, lalu anggukan tanpa bicara. "Apakah menurut kamu lelaki tadi kekasihnya?" Kali ini Rian menggeleng. "Aku tidak tahu. Bisa ya, bisa juga enggak." Sembari menggulung mie spaghetti di piringnya, Rian menjawab. "Kenapa kamu enggak yakin?" "Dia karyawan baru dan baru beberapa minggu belakangan ini dekat dengan Reina." "Terus, masalahnya di mana?" Garpu yang Rian pegang kini ia letakkan, lalu demi melegakan kerongkongannya ia mengambil jus stroberi yang ada di depannya. "Gadis it

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD