part 2_menerima

1337 Words
“lo! Lo berani sama gue?” Aya mendengus kesal. “saya tidak takut tuan! Dan lagi, kenapa tuan selalu menyakiti saya?” “kapan gue nyakitin lo? Jangan ngada-ngada deh ya!” Rangga menatap tajam Aya, gadis kecil yang selalu berhasil membuatnya kesal sekaligus marah dalam waktu yang bersamaan. Sungguh Rangga tidak mengira jika gadis kecil itu begitu berani dengannya yang notabennya adalah majikannya? Sabar-sabar, Rigel selalu berusaha menenangkan dirinya karena ia masih ingat jika anak yang ada didalam rahimnya lah yang sekarang ia butuhkan, so dia benar-benar harus menjaga Aya meski didalam hati ia sungguh tak rela karena inilah istrinya sedikit terbengkalai. “kenapa sih abah nggak nyuruh Keanu buat anter Aya.” Hadi jaya hanya mampu menggeleng tanpa ingin berdebat lagi dengan anak sulungnya sedang sang ibu menatap sinis Rangga. “sejak kapan kamu mulai nggak ada aturan sama abah?” wanita berambut blonde itu segera menghampiri Aya lalu memeluk gadis itu. “didalam rahimnyakan ada anak kamu. Kenapa kamu malah menyuruh Keanu yang tengah beristirahat untuk mengantar Aya? Mana tanggung jawab kamu.” Rangga mendengus kesal. “jika bukan karena umi, Rangga tidak akan seperti ini! Apa umi tidak tahu jika Adela membutuhkan Rangga umi.” “kenapa? Dia sakit lagi? Apa lagi alasan dia. Ini! Ini yang umi gak suka dari Adel, dia selalu berusaha menjauhkan kamu dari umi dan abi padahal uang saja kamu masih belum bisa mandiri.” Sindir Atika Hana jaya. “sampai kapan umi tidak menyukai Adela?” “sampai kamu dan istri boros kamu itu pisah.” “umi! Umi nggak baik bicara seperti itu. Adela juga menantu kita.” Wanita yang biasa dipanggil dengan sebutan Hanna itu hanya mencibir. “hati seorang ibu tidak bisa dibohongi abi.” “tidak semua hati seorang ibu benar.” Sahut Keanu yang berjalan menuruni anak tangga. Hanna, Rangga, dan juga Hadi Jaya melihat kearah Keanu secara bersamaan. “biarkan saya saja den yang anter Aya.” Sani yang mendengar pertengkaran ibu dan anak segera masuk ke dalam rumah majikannya. “biar saya saja bik.” Keanu segera menggandeng Aya. “ini rumah sakit mana mi?” “rumah sakit Hasa Husada saja, tadi umi sudah telfon dokter Karen.” Rangga hanya bisa menatap kepergian Keanu dan Aya, sungguh ia bingung berada dalam situasi seperti ini, hampir lima tahun lamanya Adela dan uminya tidak bisa akur satu sama lain. Apa ini karena dirinya yang terlalu memanjakan dan menuruti semua kemauan Adel hingga dirinya lupa ada keluarga yang tersakiti karena sikap istrinya yang ogah-ogahan terhadap ibu dan ayahnya. Jika harus memilih apa yang harus Rangga lakukan, memilih siapakah dirinya? . . . . Setelah pertengakarannya dengan sang kakaknya, Keanu memutuskan untuk stay dirumah beberapa hari, jadwal penerbangannya terpaksa ia gantikan kepada sahabat karibnya, beruntung Roland tengah libur meski begitu Keanu harus merogoh goceknya hanya untuk membuat Roland menyetujui permintaannya mengganti jadwal penerbangannya. Hari ini tepat dimana dirinya harus mengantar Aya kerumah sakit untuk memeriksakan kandungannya, sesuai permintaan sang ayah dan juga ibunya. “lo gak apa-apa?” Aya mengeryit tak mengerti. “gak apa-apa gimana maksud den?” Keanu mendesah kesal. “panggil gue Anu, gue Anu! Aya, masak lo lupa sama gue?” “anu?” Tanya Aya yang masih terlihat kebingungan. “ yaelah! Gue Anu temen masa kecil lo dan juga kakak kelas lo watu masih dibangku sekolah dasar.” “ah!” seketika Aya membekap bibirnya, sungguh ia terkejut dengan apa yang baru saja ia dengar. “Anu si bocah cengeng?” Keanu mendengus kesal sambil. “ iya” jawabnya sambil membetulkan sabuk pengaman Aya. “astaga! Jadi Keanu itu lo?” Keanu mengangguk. “lo kenapa jadi seperti ini?” Aya menunduk. “Ekonomi.” Keanu mulai menjalankan mobilnya menujurumah sakit yang uminya beritahukan. Ditengah perjalanan Keanu berusaha membuat Aya tersenyum bahagia seperti sedia kala, ia ingin melihat senyum manis gadis itu lagi. Banyak cerita yang Keanu ceritakan, mulai dari masa kecil mereka hingga pengalaman mereka masuk sekolah menengah pertama dan ahirnya terpisah. “Sudah-sudah perut Aya sakit Anu.” Keanu memgangguk. “Baiklah. Maaf! Oh ya. Kenapa lo yang harus berkorban? Kakak lo? Bukannya yang lebih pantas dia?” Aya tersenyum getir. “Kakak Sandra sudah menjadi tulang punggung keluarga! Ia berkorban banyak hal, tidak baik kalo semua masalah kakak Sandra yang menyelesaikan. Mak menyuruh Aya untuk berkorban demi bapak kali ini.” Keanu menggeleng. “gue heran sama nyokap lo. Masih saja cinta sama bokap lo yang kelakuannya kek dajal gitu!” “entah, itulah yang bikin Aya nggak percaya sama namanya cinta.” “tapi nggak semua orang kali Ya kayak gitu.” Buktinya gue! Batin Keanu. “iya Aya tahu.” Tidak lama mobil yang Keanu dan Aya kendarai sampai ditempat tujuan, Rumah sakit Hasa Husada. Dengan sangan cekatan dan perhatian Keanu membukakan pintu mobilnya, menggandeng Aya layaknya suami yang mengantar istrinya untuk periksa kandungan, semua meta memandang kagum kearah keduanya, sepasang muda mudi yang sangat Romantis. “ada yang bisa saya bantu?” Tanya pak satpam yang tengah berdiri didepan mesin antrian. “saya sudah ada janji dengan dokter kandungan Karen pak.” Jawab Keanu. “atas nama siapa ya mas?” “Atika Hanna Jaya.” “sebentar ya mas! Silahkan tunggu disebelah sana.” Tunjuk pak satpan kearah kursi tunggu yang sudah disediakan pihak rumah sakit. Aya tampak canggung saat orang-orang disekitar memandangnya dengan tatapan aneh. “apa ada yang salah dengan Aya?” Keanu yang tengah fokus pada ponselnya hanya mulai mendongak menatap Aya dan menggeleng. “tidak.” Aya mendekat dan berbisik. “tetapi semua seperti melihat Aya dengan tatapan aneh.” Keanu menatap sekitar dan benar saja para pasien yang juga menunggu ditempat yang sama mencuri-curi pandang kearah mereka hingga ada satu orang ibu yang mengulas senyumnya dan berani bertanya. “istrinya mas?” Keanu mengangguk Ragu. “mas umur berapa?” satu lagi ibu hamil yang tengah mengusap-ngusap perutnya. “umur dua puluh dua.” Jawab Keanu masih dengan wajah bingungnya. “kalo istrinya?” Ini kenapa orang-orang kok terlihat sok ingin tahu. Kesal Keanu dalam hati. “delapan belas.” Jawab Aya. “wah masih muda ya.” Celetuk ibu berbadan gempal. Aya mengangguk sembari mengulas senyum canggungnya. “baru menikah?” Keanu mulai kesal dengan pertanyaan ibu-ibu rempong yang suka mengurusi orang lain, bahkan dia heran kenapa mereka seolah menatap dirinya dan Aya dengan tatapan aneh, apa mereka berfikir Keanu dan Aya hamil diluar nikah? Sungguh menyebalkan! Batin Keanu. Meski dirinya berbohong tetapi kan mereka tidak ada hak menghakimi orang lain? sungguh pemikiran dangkal seorang mak-mak rempong yang suka kepo sama kehidupan orang lain. “iya.” jawab Aya malu, karena tengah berbohong ditempat yang tidak seharusnya. “kenapa kamu pakek ngaku suami saya Anu?” bisik Aya sedikit kesal. “jika saya bilang tidak, mereka bakal lebih memandangmu aneh lagi.” Balas Keanu yang juga berbisik. “Vitaya Hadi Jaya.” Beruntung salah satu perawat memanggil namanya, setidaknya Aya dan Keanu sedikit bisa bernafas lega, tidak lagi diberondong dengan pertanyaan-pdertanyaan ibu-ibu kepo. “ayo.” Keanu segera membantu Aya untuk berdiri dari duduknya. “Aya bisa sendiri Anu.” Keanu mengabaikan ucapan Aya, ia tetap menggandeng Aya layaknya suami ya ng tengah memberi kasih sayang lebih kepada istrinya. Senyum dokter Karen mengembang saat melihat Keanu, keponakan degilnya berkunjung ketempat kerjanya. “tante kenapa senyum begitu.” Protes Keanu. “ini istri kamu?” Tanya Karen yang sangat jarang berkunjung kerumah kakak kandungnya itu. Wanita perparas cantik menyerupai paras wanita timur tengah itu adalah adik kandung Atika Hanna Jaya yang merupakan ibu Keanu, namun semenjak ia menikah dengan salah satu lawan bisnis suami Hanna wanita itu sudah sangat jarang berkunjung kerumah kakaknya karena merasa sungkan kepada kakak iparnya. Hadi Jaya. “berapa tahun tante nggak berkunjung? Sampai-sampai nggak tahu kalo Aya istri kedua bang Rangga.” “benarkah?” Seketika Karen membulatkan matanya saat mendengar penuturan Keanu, ia tidak menyangka jika Rangga mampu menduakan Adel karena yang ia tahu Rangga adalah sosok suami takut istri, meski begitu Karen tidak membenarkan tindakan Rangga yang berpoligami.
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD