BUKAN URUSANMU

1151 Words

Zalina tersenyum pada gadis cantik di hadapannya. "Saya ingin bertemu dengan bapak Benediktus Frans. Saya teman baik Ibu Zalina Maharani. Tolong katakan saja demikan." "Ah, teman Ibu Zalina. Sebentar saya telepon ke ruangan pak Frans dulu." Arista hanya mengikuti gerak gerik Zalina. Ia percaya bahwa saat ini Zalina sedang berjuang untuk ketiga anaknya. Arista tidak mau, jika anak-anak akan mengalami hal yang tidak menyenangkan. "Mbak, pak Frans menunggu di ruangannya. Saya antar ya," ujar gadis cantik bernama Novi itu. Zalina memasuki sebuah ruangan berukuran 6 x 7 itu. Interior di dalam ruangan itu cukup elegan meski dengan gaya minimalis. Di sudut ruangan terdapat meja kecil dengan patung Yesus dan Bunda Maria berada di atasnya. Benediktus Frans. SH dikenal sebagai pengacara yang

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD