“Halo kamu dimana nak?” “Halo papi…eh aku…aku” sejenak Gemintang memikirkan jawabannya, apa tanggapan Papinya dia menginap di Apartemen Erika tetapi berbohongpun cepat atau lambat akan ketahuan. “Di Apartemen Erika pi. Kenapa?” “Ya udah kamu ke rumah sekarang, kita makan siang bareng” Setelah menutup panggilannya, Gemintang yang masih bersantai di kamar Erika padahal jam menunjukkan pukul sepuluh pagi. Seusai sesi curhat, mereka melanjutkan menonton drama hingga dini hari, dan berencana melanjutkannya hari ini. Panggilan dari papinya meruntuhkan semua rencananya, padahal ini masih hari sabtu. “Kenapa lo?” tanya Erika yang baru saja selesai mandi “Ada panggilan urgent dari papi gue. Gak tahu masalah apa. Gue harus balik” Gemintang beranjak dari tempat tidur dan menuju kamar mandi “