Jam di dinding sudah menunjukkan hampir pukul satu dini hari dan alister baru saja sampai tepat di depan mansion nya.
Ia menuruni mobilnya lalu berlenggang memasuki mansion nya yang memang sudah terlihat begitu petang.
Mungkin nadira tidak menghidupkan tombol otomatis penyala lampu hingga mansion nya terlihat begitu horor.
Dan satpam pun juga terlihat baik-baik saja , jadi alister mengenyahkan pikiran jika tetjadi sesuatu kepada nadira.
Setelah ia memasuki mansion nya , ia menjentikkan jarinya agar semua lampu di dalam ruangan menyala.
Kemudian nampak pemandangan yang begitu damai , ketika alister melihat nadira yang tertidur dengan bertumpu kan kedua lengan nya di atas meja yang berada di ruang santai.
alister berjalan mengdekatinya , kemudian berjongkok untuk menyamakan tingginya d
