Tiara dan Bagus benar-benar menikmati masa-masa indah sebagai sepasang pengantin baru. Ya, meskipun terlambat untuk mereka menikmati hal itu karena separuh waktu yang keduanya miliki telah mereka habiskan untuk bersikap acuh, bahkan saling membenci satu sama lain. Kisah cinta segitiga antara Bagus dan Dona pun mewarnai perjalanan mereka ketika ke duanya baru saja sah menjadi sepasang pengantin baru kala itu. Sampai akhirnya, mereka menemukan jalan menuju kebahagiaan untuk pernikahan yang mereka jalani. Bagus memutuskan untuk melepaskan cintanya untuk Dona dan membuka hatinya untuk Tiara seorang. Semakin Bagus Anggara mengenal pribadi sang istri, semakin dia sadar bahwa Tiara adalah sosok pendamping yang pantas, yang layak dan sempurna untuk dirinya. Bagus benar-benar kepayahan, ternyata