Tidak Mau Merepotkan

1425 Words

"Enak ya spaghetti nya, aku jadi inget dulu tiap kita pergi ngedate mesti makan nya spaghetti," Rani tertawa setelah mengatakan hal itu. Mario yang duduk didepan nya nampak tersenyum. "Sampe muak ya?" Rani mengangguk. "Banget, tapi tetep aja makan nya spaghetti." lagi lagi wanita dengan rambut panjangnya itu tertawa. "Mama gimana sekarang, sehat?" tanya Mario sembari menyendokkan sesendok spaghetti yang sudah diputar putar di garpu. Rani mengangguk. "Sehat, dia sering nanyain kamu," kekeh Rani bak mengkode Mario. Mario mendongak menatap Rani lagi, sedetik dua detik pria itu diam menatap Rani yang tengah sibuk dengan makanannya. "Weekend nanti aku kerumah kamu," kata Mario membuat Rani mendongak, keduanya pun bertatapan, dan bisa Mario lihat kalau mata Rani berbinar terlihat sang

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD