CUMA KAMU-1

1009 Words

“Jangan menangis.. “ Danu mengecup perlahan pipi Mitha yang berurai air mata.. “Lihat mataku.. Mitha, kamu sangat tahu kalau aku sayang kamu. Tidak ada perempuan selain kamu..” “Jadi kejadiannya, perempuan itu terus mengikutiku. Aku tidak bisa menolak karena dia datang ke kantor dan banyak orang di sekitarku. Selain itu dia juga seorang public figure. Semua mata seperti memperhatikannya. Aku.. Tidak suka menarik perhatian, jadi aku mendiamkannya,” Danu terdiam menatap Mitha yang terlihat menyimak ucapannya. “Lalu, di jalanan itu, aku sedang menuju Grandeur, dia mengikutiku dan tiba-tiba merangkul tanganku,” Danu menjelaskan semuanya. “Huuu.. Pemandangan itu membuatku cemburu..” Mitha kembali berurai air mata. Danu perlahan melepaskan Mitha, dan berbaring di sebelahnya.. Lalu merangk

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD