Di Ujung Keceriaan Suatu Senja
DUA bulan setelah kejadian uang warisan bagian Erika habis tak tersisa lantaran tertipu oleh rekan bisnis Rini, membuat Erika kerap termenung. Keceriaannya kian memudar seiring waktu. Kegiatannya hanya di rumah, menjaga rumah juga kedua keponakannya. Termasuk rutinitas lainnya dari mulai membersihkan rumah, beres-beres, mencuci pakaian dan piring gelas kotor lengkap alat memasak. Memasak nasi, lauk-pauk seadanya juga menyuapi kedua keponakannya yang terkadang rewel karena Rini jarang berada di rumah. Entah apa yang dikerjakan perempuan itu, Erika enggan bertanya. Rini seperti merasa tak punya salah apalagi merasa iba pada adik suaminya yang terpaksa membatalkan rencana masuk perguruan tinggi negeri.
“Kalau aku terus mengurung diri di rumah, bagaimana aku ta
