27. Surprise

1811 Words

Sudah sedari tadi Kenzie terlihat mondar mandir di depan pintu kamar Alya. Ia sengaja menunggu Alya keluar untuk mencoba meminta maaf. Sesekali ia menarik lengan baju memeriksa jam tangan yang melingkar di pergelangan tangan nya. Sudah pukul tujuh, tapi belum ada tanda-tanda Alya keluar dari kamarnya. Apa hari ini ia tak berniat untuk berangkat kerja, pikir Kenzie saat itu. Merasa usaha nya sia-sia, Kenzie memutar tubuh nya berniat untuk turun ke lantai bawah. Baru saja selangkah pergi, terdengar suara pintu kamar mulai terbuka. Cepat-cepat Kenzie kembali dan menghampiri Alya. "Al---" "Kalau tujuanmu pagi ini menungguku karna ingin meminta maaf, tenang saja kau sudah ku maafkan."  "Tolong beri dulu aku kesempatan untuk berbicara Al,"  "Jangan rusak pagi ku, Ken. Lagipula aku sudah me

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD