Sehun membungkuk hormat pada Mr. Zhang, rekan bisnisnya yang tadi sempat berbincang dengannya, yang undur diri dari hadapannya. Setelah Shinbi pergi ke toilet, pria paruh baya itu menghampiri Sehun untuk membicarakan proyek kerjasama mereka. Lantas, kini sepeninggal Mr. Zhang, bola mata Sehun berpendar.
Ke mana wanita itu? batin Sehun kesal. Ia memeriksa Rolex-nya kemudian berdecak. Entah kenapa, ia merasa tidak tenang karena Shinbi belum kembali dari toilet. Khawatir? Tentu saja tidak. Apalagi, ada Jaehyun yang berada di sisi wanita itu. Lantas?
Sehun mendengus kasar, kemudian mengambil ponselnya untuk menghubungi Jaehyun. Baru saja ia akan menggeser layar kunci di ponselnya, tapi sebuah suara menghentikannya.
"Aku benar-benar tidak suka dengan caramu, Hun."
Sehun menoleh dan mendapat
