20

1020 Words

Orion masih saja melihat ke arah Aletta yang masih badmood. Sebenarnya ia antara senang dan kesal sekarang. Ia tentu saja senang karena pada akhirnya ia memiliki banyak waktu berdua dengan Aletta. Namun disisi lain ia pun juga merasa sedih ketika melihat Alette sedang kesal karena Argan. Lagi-lagi Argan yang menjadi titik fokus bagi hidup Aletta. Seakan-akan pusat kebahagiaan Aletta adalah Argan meskipun itu memang benar adanya. Kapan Lo mau jadiin gua pusat kebahagiaan Lo Ta? Gua janji kalo gua jadi pusat kebahagiaan Lo, gua ga akan biarin Lo badmood dan nangis kayak gini. Gua juga ga bakalan buat Lo bad mood karena kalo sama gua Lo bakalan selalu bahagia. Sayang, masih bukan gua pilihan yang bisa buat Lo bahagia ya Ya. Udah sepuluh tahun dan pilihan Lo masih sama, perasaan gua ke lo pun

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD