Kaisar memayungi Belva dengan payung hasil rampasan. Dia tidak buka suara, hanya terus berdiri di sampingnya.
Siang itu hujan sangat deras. Beberapa anak berhasil pulang, beberapa lagi masih tersisa menunggu hujan reda. Contohnya Kaisar dan Belva.
Kai bisa saja langsung pulang, tapi melihat sosok gadis berkulit putih pucat di dekat gerbang. Hanya satu gadis yang memiliki warna kulit seperti itu, jadi kaisar langsung tahu. Dia tidak jadi hujan-hujanan dengan motornya, memilih diam-diam menemani gadis itu.
"Kenapa hujannya deras gitu, kasihan tuh pak polisinya!" Belva melihat ada beberapa polisi yang masih berdiri di bawah hujan, mereka sepertinya sedang membicarakan sesuatu.
Kaisar juga melihat ke arah polisi yang berjongkok dengan payung yang tidak begitu bermanfaat, karena ukurann
