? 50 TAMAT

1584 Words

Happy Reading!  Revan mempersilahkan bibinya untuk memeriksa keadaan Mawar. Untungnya sang bibi datang disaat yang tepat. Sinta segera mengambil posisi dan segera memeriksa pembukaan Mawar. "Akh_eng" Mawar menjerit kesakitan membuat Revan memandang cemas. Mama Widya yang berada di kamar dan melihat keadaan sang menantu juga nampak cemas. "Kita bawa ke rumah sakit saja."usul Widya panik. "Tidak kakak. Pembukaannya hampir lengkap. Tidak akan sempat jika kita ke rumah sakit." ucap Sinta membuat semua orang kaget. Terlebih Revan yang sama sekali tidak menyadari bahwa istrinya sudah memasuki tahap persalinan dan bisa-bisanya ia tadi malah mengajak Mawar bercinta. "eghh_haahh_sakitt" Rintih Mawar membuat Sinta dengan sigap menahan istri dari keponakannya itu untuk mengejan. "Revan, ban

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD