Happy Reading! Mawar mengelus pinggangnya yang sudah sangat pegal karena terlalu lama duduk. "Mas_shh" Desis Mawar lalu berusaha mendorong kepala suaminya yang sedari tadi terus bersembunyi di perutnya. "Jangan mendorongku!" sungut Revan yang masih enggan untuk bergerak. Ia masih kaget karena beberapa saat yang lalu mendengar balasan dari pernyataan cintanya. Dan itu dari Mawar? Mawar yang Revan sangka tidak akan mengetahui arti perkataannya tapi ternyata malah membalas pernyataannya. Mawar tersenyum lucu lalu mengelus kepala suaminya. "Mas udahan dong malunya." bujuk Mawar membuat Revan mendengus lalu bangkit dari posisinya. "Aku tidak malu." sangkal Revan tanpa berani menatap wajah istrinya. Mawar mengangguk pelan sembari menatap wajah suaminya yang nampak memerah bahkan hingga