di rumah erza

2237 Words

Raka melakukan mobilnya dengan senyum riang. Ini adalah momen yang dia tunggu selama ini, siapa yang menyangka dia akan satu rumah dengan cewek yang memang sudah sejak lama dia incar, bukan hanya sebagai tunangan, tapi juga sebagai calon tunangan. "Ingin ku teriak! Sayang!" Raka menggila di dalam mobil, bernyanyi seperti orang kesetanan yang beruntungnya tidak ada satupun orang yang akan mendengar dirinya. Kalaupun ada sebodo amat! Yang penting gue seneng ini. Bahkan saat dia pulang ke rumah untuk mengambil beberapa pakaiannya tadi, dia benar-benar senang dengan wajah ceria yang membuat kedua orang tuanya hanya geleng-geleng kepala melihat tingkah Raka. Bahkan sampai dia meminta bibi untuk membantunya mengepak barang. Seperti kesepakatan, dia akan tinggal di rumah erza mulai hari ini, d

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD