“Alma! Kamu kenapa? Alma jawab aku! Kamu kenapa? Aku ke tempat kamu sekarang ya!” teriak Rey yang terlihat sangat panik.
“Jangan, aku emang gapapa. Aku sebenarnya mau ke kamar mandi. Aku udah nggak tahan nih, nanti lagi ya. Aku ke kamar mandi dulu, bye Rey!” Alma mematikan sambungan tersebut dengan cepat karena sudah tak bisa menahan diri lagi saat jari-jari Ezra mulai keluar masuk.
“Ahhhh, Mas Ezra,” erang Alma sambil menyandarkan kepalanya dibahu Ezra.
Pria itu tersenyum senang karena akhirnya Alma takluk padanya. Handphone Alma kembali berdering dan Rey masih berusaha menghubunginya. Namun Alma tak peduli karena Ezra terus menyerangnya. Sampai panggilan tersebut berakhir, namun Rey mengirimkan pesan dan Alma kembali mengabaikannya. Ezra tak membiarkan Alma sibuk dengan ponselnya itu
