***
Pasca keluar dari kamar, Clarissa turun ke lantai dasar. Sesampainya di lantai dasar ia menemui para pelayan dan meminta kepada mereka agar kembali ke paviliun. Padahal sebenarnya belum waktunya mereka kembali, apalagi sang majikan belum makan malam.
Namun tanpa berani membantah, mereka pun menurut saja, bergegas keluar menuju paviliun.
Setelah mereka keluar, Clarissa segera mengunci pintu dan menuju ruang tengah. Clarissa duduk termenung disana dan sempat menimang-nimang ingin menghubungi keluarganya di Wellington.
Clarissa berniat menghubungi mereka sekedar melepas rindunya saja. Namun entah kenapa, tiba-tiba ia ragu sehingga membatalkan niatnya.
Sungguh, hari ini ia benar-benar lelah. Clarissa stres menghadapi Axel yang sulit dikendalikan, tidak pernah mau berubah apalagi m
