Happy Reading!
"Pergilah ke kamar dan istirahat!" titah Karin yang langsung dituruti oleh Ayyara.
Karin sendiri langsung melangkah menuju kamarnya dengan perasaan senang. Dokter bilang jika proses inseminasi berjalan dengan lancar. Kemungkinan satu atau dua bulan lagi akan ada kabar baik.
"Akhirnya." gumam Karin lalu mengelus perutnya.
Sedang di kamar, Ayyara langsung saja menutup serta mengunci pintu. Tadi saat di rumah sakit, tidak ada prosuder apapun yang dilakukan. Sepertinya tuan Arvind juga sudah membayar dokternya. Ayyara menjadi tak tenang karena sepertinya tuan Arvind tidak main-main dengan perkataannya waktu itu. Tentang membuatnya hamil secara alami.
Tapi bukan itu saja yang menjadi masalah, namun juga perkataan nyonya Karin tadi saat perjalanan pulang. Nyonya Karin ingin
