CINTA KEDUA

EXTRA PART 7

GRACE POV

Aku melihat Ralph yang tidak bersemangat dan sepertinya ia sedang mengalami masalah. aku mencoba mengajaknya ke club malam untuk berpesta. awalnya ia tidak mau ikut tetapi Karena aku memaksanya sehingga ia mau menemaniku

" Ralph, bagaimana kalau nanti malam kita berpesta di club malam. aku sudah lama tidak clubbing"

" maaf, sepertinya aku ingin di hotel saja"

" ayolah, kali ini saja temani aku berpesta. Disana Banyak teman - temanku Dan aku berjanji kita akan bersenang - senang"

" baiklah kalau begitu, karena Kau memaksaku maka aku mau ikut"

" terima kasih Kau mau menemaniku"

saat kami kembali ke kamar, tiba - tiba Ralph berhenti Dan ia memandang sepasang kekasih yang terlihat sangat mesra Dan sepertinya ia mengenal mereka

" Ralph, apa Kau mengenal mereka?"

" tidak, kalau begitu aku istirahat dulu"

" oke, Selamat beristirahat"

saat Ralph masuk ke dalam kamarnya, aku langsung mengikuti kedua pasangan tadi Dan mereka pergi dengan naik taksi. aku penasaran dengan mereka Karena sepertinya Ralph mengenal mereka sangat dekat

***

RALPH POV

Aku sangat kecewa ketika melihat Freya Bersama frank membuat hatiku hancur berkeping - keping. aku tidak menyangka ternyata mencintai Freya membuatku sehancur ini Dan aku tidak ingin mengingatnya Bersama pria lain. aku terpaksa mengikuti ajakan grace untuk menemaninya clubbing Karena aku butuh pelarian dari masalah yang kuhadapi

tepat jam sepuluh malam, aku Dan grace pergi ke club malam. Disana Banyak wanita yang mencoba mendekatiku tetapi grace mencoba menghalangi mereka. ia memperkenalkanku dengan teman - temannya Dan mereka mengajakku berdansa. awalnya aku menolak tetapi grace menarik tubuhku ke lantai dansa sampai akhirnya aku terhanyut dengan suasana 

" bagaimana? apa Kau suka ku ajak kesini?"

aku hanya mengangguk sambal berdansa mengikuti alunan music. setelah music berhenti, grace mengajakku minum vodka Dan aku sangat menikmati alkohol yang masuk ke dalam tenggorokanku. tidak beberapa lama, kepalaku terasa sangat berat Dan aku hampir saja terjatuh jika grace tidak menopangku

akhirnya grace membawaku pulang ke hotel Dan saat tiba di hotel, ia mengambil kunci kamarku lalu membukanya Dan membawaku masuk ke dalam kamarku. tiba - tiba aku seperti melihat Freya yang mencoba merebahkan tubuhku Dan entah kenapa aku langsung menarik tubuhnya hingga ia terjatuh dibawah tubuhku. lalu aku menciumnya Dan setelah itu aku mengajaknya bercinta hingga aku tertidur lelap

***

GRACE POV

Aku tidak menyangka jika pagi ini aku terbangun di samping Ralph Dan tadi malam kami bercinta sangat hebat Dan ia membuatku tersenyum puas karena aku tidak perlu repot - repot untuk memberinya obat tidur dan sekarang kami sama - sama berada di ranjang yang Sama. tiba - tiba Ralph terbangun dan ia sangat terkejut saat melihatku yang hanya ditutupi oleh selimut

" grace! kenapa Kau ada disini? "

Ralph terkejut melihat dirinya yang tidak mengenakan apapun dibalik selimutnya Dan aku mencoba terlihat sedih Dan seolah - olah menjadi korban dari ralph

" apa Kau lupa tadi malam Kau mabuk Dan aku tidak berdaya ketika Kau menyerangku Dan menodai kesucianku"

aku berpura - pura menangis Dan Ralph terlihat sangat bersalah Dan ia mencoba menenangkanku tetapi aku semakin histeris Dan ia mencoba memelukku dengan erat

" maafkan aku, aku berjanji akan bertanggung jawab atas perbuatanku padamu"

" terima kasih Ralph, aku sangat mencintaimu"

Ralph terlihat sangat terkejut mendengar perkatannku Dan ia mencoba menghapus air mataku.

" sudahlah, jangan menangis. Kau tidak usah khawatir karena aku tidak akan lari dari tanggung jawab. Kau bisa pegang janjiku"

" baiklah, aku pegang janjimu padaku"

Aku sangat senang Karena pada akhirnya aku mendapatkan Ralph tanpa harus bersusah payah

***

RALPH POV

Aku terpaksa harus mengubur impianku untuk mendapatkan Freya Karena aku melakukan kesalahan yang sangat fatal Dan aku harus bertanggung jawab dengan menikahi Grace. akhirnya aku memutuskan untuk kembali ke Jakarta Dan grace ikut pulang bersamaku. ia terlihat sangat senang. sedangkan aku berusaha menutupi kesedihanku dengan berpura - pura semuanya baik - baik saja

" aku ingin Kau menemuiku kedua orang tuaku. lalu kita membahas pernikahan"

" baiklah, terserah Kau saja"

tidak beberapa lama kami tiba di Jakarta. lalu kami pulang ke rumah masing - masing. saat tiba di rumah, rasanya kepalaku sangat pening memikirkan akibat yang telah ku perbuat dengan menikahi Grace. aku merasa belum siap untuk menikah tetapi aku sudah berjanji pada Grace untuk menikahinya.

Akhirnya aku membicarakan hal ini kepada papa Dan mama. mereka sangat terkejut ketika mendengar aku akan menikahi wanita lain Karena selama ini mereka tau jika aku sangat mencintai freya

 " Ada yang ingin aku bicarakan kepada mama Dan papa"

" apa yang ingin Kau bicarakan?"

" sebentar lagi aku akan menikah dengan Grace"

papa Dan mama sangat terkejut mendengar keputusanku Dan mereka tidak menyangka jika aku secepat ini memutuskan untuk menikahi wanita lain

" siapa Grace itu? kenapa Kau tidak pernah mengenalkannya kepada kami?"

" maaf jika terlalu mendadak tapi Ralph sudah memutuskan untuk menikahinya. Ralph belum siap untuk mengenalkan grace kepada mama Dan papa Karena waktu itu Ralph berpikir jika belum saatnya untuk memberitahu papa Dan mama"

" apa Kau tidak mencintai Freya Karena Ada Grace?"

aku hanya terdiam mendengar pertanyaan yang dilontarkan mama kepadaku Dan papa menyuruhku untuk tidak menjawabnya

" tidak usah dijawab jika Kau tidak ingin menjawab. sebaiknya Kau segera bawa Grace ke rumah Dan perkenalkan ia kepada kami. baru kita membahas rencana pernikahan kalian"

" pasti Ralph akan mengajaknya ke rumah Dan memperkenalkannya kepada mama Dan papa"

" mama Dan papa senang Kau memutuskan untuk menikah. lagipula sudah saatnya Kau berumah tangga. kami sangat menginginkan cucu darimu"

Aku bisa melihat mama tidak setuju jika aku menikah dengan Grace Karena mama lebih suka jika aku menikah dengan freya

***

JEFF POV

Aku sangat terkejut ketika mendapat undangan pernikahan dari tuan Ralph apalagi ketika mengetahui bahwa tuan Ralph berencana menikah dengan wanita lain. 

" ini tidak mungkin! bagaimana bisa tuan Ralph menikah dengan wanita lain? padahal ia yang menyuruhku untuk mengawasi Freya?"

" tapi itulah kenyataannya Dan seminggu lagi ia akan menikahi wanita lain"

" aku harus mencari tau tentang semua ini"

" Jeff! Kau mau kemana?"

" aku ingin menemui tuan Ralph!"

Akhirnya aku memutuskan untuk menemui tuan Ralph Dan ia sangat terkejut ketika aku datang ke rumahnya

" Ada apa Kau kesini?"

" saya ingin meminta penjelasan anda tentang semua ini"

" apa maksudmu?"

" kenapa anda menikah dengan wanita lain? apakah anda tidak mencintai Freya?"

" itu bukan urusanmu! mulai sekarang tugasmu sudah selesai Dan Kau boleh berhenti bekerja di perusahaan frank Dan tidak perlu mengawasi Freya"

"  kenapa anda tidak menjawab pertanyaan saya? apakah sesulit itu untuk menjawabnya?"

" sebaiknya Kau pergi dari sini! aku tidak butuh bantuanmu Dan ini bayaranmu!"

tuan Ralph mengeluarkan sejumlah uang dari dalam dompetnya Dan memberikannya padaku tapi aku mengembalikan uangnya 

" saya tidak butuh uang anda! meskipun saya tidak sekaya anda, tetapi saya masih punya hati Dan perasaan"

aku pergi meninggalkan rumah tuan Ralph Dan rasanya aku sangat menyesal telah mengenalnya dalam hidupku

***

RALPH POV

Aku bisa merasakan semua orang kecewa dengan keputusanku termasuk diriku sendiri. seandainya waktu itu aku tidak menuruti keinginan Grace, mungkin hal ini tidak akan terjadi. aku melihat Jeff sangat kecewa padaku Dan ia tidak mau menerima uang pemberianku. begitu juga dengan mama yang terlihat sangat kecewa dengan keputusanku

" kenapa mama diam saja?"

" sejujurnya mama tidak setuju jika Kau menikahi wanita itu"

" memangnya kenapa ma? apa ada yang salah dengan Grace?"

" mama tidak suka dengan sikapnya yang arogan Dan ia terlihat berbeda dengan Freya yang sangat rendah hati Dan sopan"

" Ralph mohon mama bisa memaafkan sikap Grace. biar nanti Ralph yang memberitahunya untuk bersikap lebih baik"

" lebih baik batalkan saja rencana pernikahanmu dengan dia! mama tidak mau punya menantu yang arogan sepertinya!"

" Ralph tidak bisa membatalkan pernikahan"

" Kenapa tidak bisa Kau batalkan? apa Kau menghamilinya sehingga Kau memilih untuk segera melaksanakan pernikahan?"

" tidak seperti itu, hanya saja Ralph melakukan kesalahan yang fatal Dan Ralph harus bertanggung jawab terhadap perbuatan yang telah dilakukan"

" Kau membuat mama kecewa!"

mama pergi meninggalkanku Dan aku merasa sangat bersalah terhadap mama Karena telah membuatnya kecewa

***

FREYA POV

Akhirnya kami kembali ke Jakarta Dan rasanya aku sangat senang Karena aku tidak perlu berduaan dengan frank. saat aku tiba di Kantor, aku melihat Jeff yang tampak seperti Banyak masalah Dan aku mencoba mengajaknya berbincang

" hai Jeff, sepertinya Kau sedang Banyak masalah"

" aku tidak ada masalah. itu hanya pikiranmu saja"

" jika Kau ada masalah, ceritakan saja padaku"

" aku baik - baik saja, Freya. bagaimana meetingnya?"

" semuanya berjalan dengan lancar Dan mereka berinvestasi di perusahaan kita"

" syukurlah kalau begitu. aku senang mendengarnya"

" Kau tau, aku sangat tersiksa disana Karena aku harus menemani frank setiap saat Dan sejujurnya aku sangat lelah"

" seharusnya Kau minta cuti saja"

" mungkin minggu depan aku akan cuti. aku ingin beristirahat sejenak"

" baguslah, aku tau Kau pekerja keras Dan sudah saatnya Kau perlu waktu berlibur untuk dirimu sendiri"

" Kau benar"

setelah selesai mengobrol, kami melanjutkan pekerjaan Dan tiba - tiba aku melihat Jeff menaruh sesuatu di atas mejanya. lalu ia pergi keluar. aku sangat penasaran dengan apa yang dibacanya hingga aku diam - diam pergi ke mejanya Dan aku melihat ada undangan pernikahan Dan betapa terkejutnya aku ketika membaca undangan itu yang ternyata adalah undangan pernikahan Ralph

aku tidak menyangka jika Selama ini Jeff mengenal Ralph. pantas saja waktu itu ia pernah menghalangiku untuk pulang cepat sampai Ralph menghampiriku Dan mengantarku pulang ke rumah. aku merasa Jeff bersekongkol dengan Ralph untuk mengawasiku. tetapi rasanya itu tidak mungkin apalagi Jeff selama ini tidak menunjukkan jika ia pernah menghubungi ralph

tidak beberapa lama aku mendengar suara langkah kaki Dan aku langsung kembali ke tempat kerjaku Dan aku melihat Jeff kembali duduk di tempat kerjanya. lalu ia membuang undangan itu ke tempat sampah Dan sepertinya ia terlihat tidak suka dengan undangan itu. aku merasa ada sesuatu yang disembunyikan Jeff dariku

***

AARON POV

Aku sangat terkejut ketika mendapat undangan pernikahan dari Ralph Dan yang lebih mengejutkan lagi ia akan menikah dengan anak dari Yoga Pratama, salah satu pengusaha terkenal yang memiliki banyak anak perusahaan

" hai Ralph, bagaimana kabarmu?"

" Ralph sangat baik. bagaimana kabar papa?"

" papa sangat baik. ada angin apa Kau tiba - tiba datang kesini?"

" Ralph ingin memberi papa undangan pernikahanku"

" Selamat untukmu nak. kapan Kau menikah?"

" Ralph menikah dua hari setelah papa menikah"

" cepat sekali Kau menikah. apa Kau tidak sabar ingin segera memiliki momongan seperti papa?"

Ralph hanya tersenyum simpul Dan aku merasa ia tidak bahagia dengan pernikahan ini

" Ralph, Ada apa sebenarnya denganmu? kenapa Kau tiba - tiba ingin menikah secara mendadak? apa ada sesuatu yang membuatmu melakukan hal ini?"

" Ralph ingin bertanggung jawab terhadap perbuatan yang telah dilakukan"

" papa tidak mengerti maksudmu? atau jangan - jangan kau menghamilinya sehingga Kau ingin segera menikahinya?"

" tidak seperti itu, hanya saja Ralph melakukan kesalahan yang fatal Dan Ralph harus segera menikahinya"

" hmm, papa mengerti sekarang. papa tau Kau seorang pria yang bertanggung jawab Dan papa bangga terhadapmu"

" terima kasih pa."

" papa ingin Kau mengajak calon istrimu ke rumah. papa ingin tau tentangnya"

" nanti malam Ralph akan mengajaknya kesini"

" baguslah kalau begitu"

" Ralph pergi dulu"

" hati - hati di Jalan"

aku berharap semoga Ralph tidak mengalami kegagalan pernikahan seperti aku dulu

***

GRACE POV

Aku sangat senang Karena sebentar lagi aku akan menikah dengan Ralph Dan vivi memberi ucapan selamat kepadaku

" selamat untukmu, akhirnya Kau berhasil mendapat apa yang Kau inginkan sejak dulu"

" terima kasih vivi. Kau memang sahabatku yang paling baik"

" apa rencanamu sekarang?"

" nanti malam Ralph mengajakku bertemu dengan ayahnya Dan aku Sudah tidak sabar ingin segera menikah dengan Ralph "

" Kau tenang saja, tinggal menunggu hari saja Kau pasti akan menjadi istri Ralph"

" ternyata aku tidak perlu bersusah payah untuk mendapatkannya"

" aku tau Kau wanita yang sangat cerdas Dan Kau bisa menaklukan pria sedingin Ralph"

" Kau tau, aku telah menjebak Ralph masuk dalam perangkapku Dan aku sangat senang sekali Karena rencanaku berhasil"

" Sudah ku duga Kau pasti menggunakan cara licik untuk mendapatkannya"

" aku masih ingat waktu itu ia mabuk berat Dan aku mengantarnya ke kamarnya. tiba - tiba ia mendorong tubuhku ke ranjang. lalu ia menciumku sampai kami bercinta"

" wow! pasti sangat menyenangkan bercinta dengannya"

" iya, tentu saja sangat menyenangkan Dan aku sangat lelah bercinta dengannya tetapi aku sangat puas Karena aku berhasil mendapatkannya"

" sebaiknya Kau berdandan yang cantik agar calon mertuamu terpukau padamu"

" tentu saja"

aku tidak sabar ingin segera menjadi istri dari seorang pengusaha terkenal seperti ralph

***

FREYA POV

Saat aku hendak pulang, tiba - tiba ada sebuah Mobil menghampiriku Dan aku sangat terkejut ketika melihat Ralph mengajakku untuk pulang Bersama tetapi aku menolaknya

" Freya, ayo ku antar Kau pulang"

" tidak usah, aku bisa pulang naik taksi"

 tiba - tiba turun hujan sangat deras sehingga aku terpaksa masuk ke dalam Mobil Ralph. di tengah perjalanan, kami saling diam membisu sampai Ralph yang memulai pembicaraan

" bagaimana kabarmu?"

" aku sangat baik. bagaimana denganmu?"

" sama sepertimu"

" aku ingin mengucapkan selamat untukmu. semoga Kau bahagia menjalani pernikahan dengan wanita yang Kau pilih"

Ralph terlihat sangat terkejut saat mendengar perkataanku Dan ia hanya tersenyum padaku

" terima kasih atas ucapannya. maaf aku tidak membawa undangannya tetapi jika Kau berkenan, Kau bisa hadir sabtu depan pukul tujuh malam"

" tentu saja aku akan datang. Kau tidak usah khawatir"

tidak beberapa lama, kami tiba di rumah Dan aku mengucapkan terima kasih kepada Ralph telah mengantarku pulang

" terima kasih atas tumpangannya"

" sama - sama"

" hati - hati di Jalan"

entah kenapa aku merasa Ralph tidak sebahagia yang aku pikir Karena ia terlihat sangat tertekan saat aku membahas tentang pernikahannya. aku berharap semoga ia bahagia dengan wanita pilihannya

***

RALPH POV

Aku tidak menyangka jika Freya tau tentang acara pernikahanku meskipun awalnya aku tidak ingin mengundangnya Karena aku tidak ingin ia tau tentang pernikahanku dengan grace. saat aku tiba di rumah grace, ia sudah siap untuk berangkat Dan seperti biasa ia selalu terlihat anggun.

" aku tidak sabar ingin bertemu dengan ayahmu"

" sebentar lagi Kita akan sampai di rumahnya"

 tidak beberapa lama, kami sampai di rumah papa. papa menyambut kedatangan kami dengan baik Dan papa terlihat penuh penilaian terhadap grace

" selamat malam om Aaron. apa kabarnya?"

" sangat baik. bagaimana denganmu?"

" saya sangat baik. suatu kehormatan bagi saya untuk bertemu dengan om"

" silakan masuk. anggap saja seperti di rumah sendiri"

aku melihat grace yang terpana melihat rumah papa yang sangat mewah dan luas. Dan papa mengajak grace mengelilingi rumah. aku hanya terdiam mendengar Grace yang membanggakan harta kekayaan keluarganya Dan ia sangat berbeda dengan Freya. aku sangat merindukan freya Dan aku berharap ia yang menjadi pasangan hidupku

" Ralph, kenapa Kau diam saja? apa ada masalah?"

" tidak ada masalah, aku baik - baik saja"

papa mengajak kami makan malam bersama Dan aku melihat Pamela yang menghidangkan makanan untuk kami

" perkenalkan, ini Pamela. calon istri om"

" senang bertemu dengan tante Pamela"

" ayo saatnya kita makan malam Bersama"

saat makan malam, aku hanya bisa terdiam membisu tanpa mengucap sepatah kata pun. aku berharap semoga semua ini cepat berakhir karena aku tidak tahan terlalu lama berdekatan dengan Grace. akhirnya makan malam berakhir Dan saatnya aku mengantar Grace pulang ke rumahnya

" terima kasih atas jamuan makan malamnya"

" sama - sama Grace. om Dan tante sangat senang Kau bisa berkunjung kesini"

Di tengah perjalanan, aku Banyak melamun Dan tidak menghiraukan Grace yang bercerita tentang pertemuannya dengan papa

" Ralph, apa Kau mendengarku?"

" iya, aku mendengarkan ceritamu"

" sepertinya Kau tidak tertarik mendengarkan ceritaku"

" bukan seperti itu, hanya saja aku tidak enak badan"

" apa Kau sakit?"

" sepertinya aku kelelahan saja"

" jangan lupa minum obat Dan beristirahat"

" terima kasih telah mengingatkanku"

tidak beberapa lama kami sampai di rumah Grace Dan setelah mengantarnya pulang, aku langsung kembali ke rumah

***

AARON POV

Sebagai seorang ayah, aku bisa merasakan jika Ralph terlihat tidak mencintai Grace Dan ia terlihat tidak bahagia. sejujurnya aku tidak terlalu suka dengan kepribadian Grace yang arogan Dan terlalu membanggakan harta kekayaan keluarganya yang berlimpah

" kenapa Kau diam saja? apa ada yang mengganggu pikiranmu?"

" aku tidak bisa membayangkan jika Ralph menikahi wanita itu. aku yakin hidupnya pasti tidak bahagia"

" kita doakan saja semoga Ralph bahagia dengan grace"

" aku tidak bisa membiarkan Ralph menikahi wanita itu! aku tidak ingin melihatnya menderita!"

" aku tau tapi Kau jangan emosi seperti ini! jika Kau emosi tidak akan menyelesaikan masalah!"

" maafkan aku sayang, aku tidak bermaksud untuk membentakmu. hanya saja naluriku sebagai seorang ayah yang tidak ingin anaknya tersakiti"

" aku tau sayang Dan aku mendukung semua keputusanmu"

" besok aku akan mengajak Ralph untuk membahas tentang rencana pernikahannya. aku tidak ingin ia menyesal di kemudian hari Karena telah menikahi wanita yang Salah"

" Kau bicarakan secara baik - baik. jangan pakai emosi karena tidak akan menyelesaikan masalah"

" iya sayang, terima kasih atas saranmu. aku sangat mencintaimu"

aku sangat bersyukur memiliki wanita yang baik dan pengertian seperti Pamela. hanya ia yang bisa menenangkanku saat ini

***

FREYA POV

Seharian ini aku tidak bisa berhenti memikirkan Ralph. entah kenapa mengetahui ia sebentar lagi akan menikah membuatku sedih. 

" Freya, kenapa Kau terlihat sedih seperti itu? apa Kau ada masalah?"

" tidak ada, aku baik - baik saja"

" Kau yakin? jika Kau ada masalah, ceritakan padaku"

mungkin ini kesempatanku untuk bertanya kepada Jeff tentang hubungannya dengan ralph

" bolehkah aku bertanya satu hal padamu?"

" tentu saja Kau boleh bertanya padaku. apa yang ingin Kau tanyakan?"

" apa hubunganmu dengan Ralph sanders?"

Jeff terlihat sangat terkejut mendengar pertanyaanku Dan ia berusaha menyembunyikan keterkejutannya dengan bersikap datar

" apa maksudmu? aku tidak mengerti"

" aku tau Kau mengenal ralph. jujur saja padaku. aku tidak suka Kau menyembunyikan sesuatu dariku"

Jeff terdiam cukup lama sampai akhirnya ia mengakui semuanya padaku

" sebelumnya aku Minta maaf jika selama ini aku tidak jujur padamu, tetapi yang jelas aku tidak ada maksud buruk padamu"

" aku mau Kau menceritakan yang sebenarnya tentang hubunganmu dengan ralph"

" baiklah, aku akan bercerita yang sebenarnya padamu. Ralph menyuruhku untuk mengawasimu Karena ia takut frank menyakitimu Dan aku ditugaskan untuk bekerja di perusahaan frank sambil mengawasimu"

aku sangat terkejut mendengar pengakuan Jeff. aku tidak menyangka jika selama ini Jeff menjadi mata - mata untuk ralph

" kenapa Ralph melakukan ini padaku?"

" Karena ia sangat mencintaimu Dan ia sangat menyesal ketika memecatmu dari restoran. dia berpikir bahwa Kau tidak mencintainya Dan hal itu membuatnya sangat kecewa Dan patah hati"

aku tidak menyangka jika Ralph sangat mencintaiku Dan selama ini aku terlalu bodoh menolak cintanya padaku

" Kau masih punya kesempatan untuk merubah pikiran Ralph agar ia tidak menikahi wanita itu. aku tau sampai saat ini Ralph masih mencintaimu"

mungkin yang dikatakan Jeff memang benar jika Ralph masih mencintaiku. buktinya ia tidak memberitahuku tentang rencana pernikahannya. mungkin ini saatnya aku berjuang untuk mendapatkannya. selama ini aku terlalu acuh padanya Dan aku mengingkari perasaanku terhadapnya. mungkin ini kesempatan terakhirku untuk memperjuangkan Ralph sebelum ia menikah dengan wanita lain