The Wo(Man) - 41

1393 Words

“Ada apa?” Riyu menatap Darrel perlahan. Darrel masih sibuk mengatur napasnya yang memburu dengan berkacak pinggang. Napasnya masih terasa sangat sesak untuk melanjutkan berbicara. “Kenapa? Apa kamu sudah merasa baikan? Harusnya kamu beristirahat dan tidak keluar seperti ini,” ucap Riyu lagi. Perkataan Riyu itu lagi-lagi membuat rasa malu dalam diri Darrel menjadi-jadi. Bagaimana bisa dia mengusir seseorang yang sudah peduli dan juga merawatnya? “Kenapa kamu membawa semua barang-barang milik kamu keluar kamar?” tanya Darrel. Hening. Riyu terdiam mendengar pertanyaan itu dan menundukkan wajahnya. Sedangkan Darrel kini menatapnya lekat-lekat sambil mencoba merangkai kata apalagi yang harusnya diucapkan lagi. “S-semalam itu aku asal bicara aja! K-kamu tau kan, kepala aku sakit sekali.

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD