BAB 14

1236 Words

Selama kebebasan belas tahun, belum ada tingkah laku Alan yang menang. Lagipula, disetujui tanpa bukti itu disebut fitnah, pikir Ineke. Dara tidak selesai berpikir, mengapa Ineke tidak mempercayai dirinya yang sudah berbicara jujur, padahal Dara hanya ingin menyelamatkannya dari kedustaan pria itu. "Ma, Dara enggak bohong. Papa punya istri lain, selain Mama." Ineke menghela napas. "Kalau kamu bisa menunjukkan buktinya, Mama akan percaya." "Terserah deh, Mama mau percaya atau enggak, yang penting aku udah kasih tahu." Dara beranjak dari sofa. Dia memang tidak memiliki bukti, tetapi omongannya bukan omong kosong. Ineke langsung menghubungi orang kepercayaannya di seberang sana untuk mencari tahu tentang kebenaran ucapan Dara. Jika sampai apa yang Dara ucapkan adalah benar. Alan harus m

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD