When you visit our website, if you give your consent, we will use cookies to allow us to collect data for aggregated statistics to improve our service and remember your choice for future visits. Cookie Policy & Privacy Policy
Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
(P.O.V CARLA) Aku tidak pernah tahu, kalau Tante Lesi tahu di perusahaan mana aku bekerja. Tante Lesi, ibunda dari Leo, suamiku. Beliau pagi tadi menemuiku di kantor, mengancamku dan menyuruhku menjauhi Leo. Bagaimana Tante Lesi tahu kalau kemarin aku dengan Leo makan malam, dan baru saja beliau datang menemuiku. Entah mengapa Tante Lesi begitu membenciku, semaenjak dulu, saat aku dibawa Leo ke rumah, dan setelah tahu siapa aku, dari mana asalku. Sejak SMP aku sudah di tinggal mamahku, mamah meniggal karena sakit keras, setelah satu tahun mamah meninggal, papah juga sakit-sakitan, papah meninggal saat aku akan masuk SMA, dan setelah itu, aku ikut saudara papah di kotanya, tepatnya adik papah, yaitu Paman Albert. Semua saudara mamah entah di mana, karena mamah memang ada masalah dengan