Bab 14. Sesama Korban Celline

1355 Words

14. Sesama korban Celline “Kar! Arjuna yang mana?” sentak Larasati saat sahabatnya itu mendadak tuli dan bisu membuatnya kesal saja. “Eh, apa?” tanya Sekar ling-lung. “Arjuna yang mana yang kamu maksud?” tanya Larasati mengulang pertanyaannya. Dia sampai menarik napas panjang supaya tidak terpancing emosi akan sikap Sekar yang mendadak seperti orang ling-lung tersebut. “Yang tadi ketemu kita sebelum masuk ke kantor,” sahut Sekar nyengir. “Oh namanya Arjuna. Baru tau aku. Eh … tunggu,” Larasati memicingkan matanya menatap sahabatnya dengan curiga, “jadi kamu kenal sama pemuda tadi?” “Eh apa?” Sekar menatap Larasati dengan wajah polosnya. “Sekar! Ampun deh, dari tadi bikin kesal deh.” “Emang aku ngapain kok bikin kamu kesal?” tanya Sekar dengan wajah tak mengerti sumber kekesalan sa

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD