BAB 41. DILECEHKAN Larasati asik membersihkan cafenya. Beberapa karyawan ikut membantu. Bahkan Dinda pegawai barunya katanya mau ikut membantu membuat pesanan kue untuk besok. Jadinya mereka bertiga masih asik di dalam cafe meski cafe sudah tutup sejak jam sembilan tadi. "Din, kamu nginep sini aja gimana?" ucap Larasati sembari mengelap beberapa gelas yang sudah kering dan menatanya ke rak gelas. "Boleh kak, aku kasih tahu kakak aku ya biar nggak usah jemput," ucap Dinda. Gadis manis itu langsung menghubungi sang kakak dan memberitahu kalau dia menginap di cafe. Berhubung sang kakak tahu siapa pemilik cafe itu maka memberikan ijin untuk Dinda menginap. "Kalian lapar nggak?" tanya Sekar kepada dua rekannya itu. "Lapar sih. Cuma sayang bahan makanan kita sudah habis semua. Yang ada cum