38 Amarah

1765 Words

Farhan sedang berada dikompleks perumahan elit. Dia sedang melihat secara detail satu persatu nomor rumah disana. Ia menghentikan mobilnya ketika memastikan dirinya sekarang berada di Blok D4 nomor 44. Ia memang meminta Alvin menemaninya kesana, namun entah pertimbangan apa, Farhan berubah fikiran setelah berada di parkiran mobil. Farhan meminta agar Alvin kembali ke ruangan Dianna saja. Ia sendiri yang akan mengunjungi rumah Rasya berbekal catatan alamat dari Alvin. Sebuah rumah besar dengan pekarangan yang tidak terlalu luas tapi halaman tersebut terlihat sangat asri. Farhan menekan bel yang berada di dinding luar pagar. Seorang pria paruh baya datang membuka pintu pagar tersebut. "Tuan rumahnya ada pak?" Tanya Farhan. "Maaf pak, bapak sudah dinas jam begini. Ibu juga sudah berangkat

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD