Nara terdiam menatap Kala dan Anna yang saling berpandangan, Gadis itu berusaha tersenyum melihat bagaimana Kala tersenyum pada Sang mantan kekasih. "Terima kasih Anna kamu udah repot-repot bikinin kue buat aku, tapi aku cicipin kuenya nanti ya, kamu sama Nara makan kuenya aja duluan sambil ngobrol-ngobrol soalnya aku harus buru-buru ke kantor, ada hal penting yang harus aku kerjakan," kata Kala sembari bangun dari duduknya, Nara melirik Anna dan melihat senyum di wajah wanita cantik itu sedikit memudar. "Iya, Kala," jawab Anna walau suaranya terdengar sedikit berat seakan wanita itu menyimpan kekecewaan atas apa yang Kala lakukan. "Nara, Om ke kantor ya, kalau ada apa-apa cepat telepon Om," pamit Kala sambil menatap Nara yang masih duduk di tempatnya tepat di sebelah laki-laki itu b