Setelah perdebatan mengenai siapa nama ayah bayi yang Nara kandung akhirnya Kala mengalah, Dia memasukkan namanya ke kolom nama ayah bayi tersebut, mereka mendapatkan jadwal pertemuan dengan dokter usai makan siang maka Kala lebih dulu meninggalkan Nara ke kantornya dan mengatakan akan menjemput Gadis itu beberapa waktu sebelum jadwal pemeriksaan. Maka di sinilah Nara sekarang duduk di kursi taman yang tepat berada di depan gedung apartemennya, Gadis itu sengaja turun lebih dulu agar Kala tidak perlu lama menunggunya. "Nara kamu ngapain di sini sendirian?" gadis cantik itu mendongakkan kepala mengalihkan pandangan dari ponsel yang ia pegang pada seorang wanita yang menyapanya. "Tante Anna." Nara tersenyum manis menatap wanita yang berdiri di depannya tapi senyum itu nyaris saja mengh