Model

943 Words

"Abang..." rengek Angel kala matanya tak bisa tertutup. Bayangan bayangan menakutkan memenuhi otaknya. Perempuan itu terus menggoyangkan badan Haris yang terlelap disampingnya. "Abangggggg!" ujar Angel mengguncang Haris lebih keras. Suaranya padahal kalah dengan derasnya hujan yang turun. Haris melenguh. Lalu dengan malas membuka matanya. "Ada saya, jangan takut." ujarnya berbalik memeluk Angel, menyembunyikan kepala Angel didadanya sembari mengelus lembut rambutnya. Entah pria itu sadar atau tidak sekarang. Angel membalas pelukan Haris. Demi apapun, Angel paling benci dengan hujan deras. Angel terus bergerak gelisah dipelukan Haris membuat Haris bangkit. "Abang mau kemana!?" takut Angel msncengkeram baju Haris. "Hidupin lampu." "Disini aja." rengek perempuan itu. "Kamu tambah t

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD