BAB 21 Sampai di kamar kos nya, Aira segera masuk ke dalam kamar mandi. Badan nya sudah sangat lengket. Selesai mandi Aira teringat jika dari pulang kerja dan selama di rumah Bunda Anyelir tadi dia tidak sempat mengecek ponsel nya sama sekali. Di raihnya tas yang tergeletak diatas meja. Benda pipih itu tampak berkedip - kedip menandakan ada panggilan masuk. Aira memang sengaja mengatur ponsel tersebut tanpa dering karena di kantor tadi dia ada meeting. Hingga selesai meeting Aira sampai terlupa tidak menghidupkan kembali nada deringnya. Diambilnya benda kesayangan nya itu, tertera nama mami disana. Aira mengusap tombol berwarna hijau, menerima panggilan dari mami mertuanya. " Assalamualaikum, Mi. " " Waalaikumsalam Aira. Akhirnya dijawab juga telpon Mami. Mami sudah puluhan kali menel