PART 9
Setelah menerima telfon dari sang Bunda, raga bergegas menuju ke kediaman orangtua Ara. Raga yakin jika Ara disana.
Tin.. tinn
Setelah pak dul membukakan pintu gerbang, Raga masuk dan langsung keluar mobil berniat untuk masuk ke rumah. Tapi dicegah oleh pak dul.
"Eh den Raga toh, maaf den non Ara melarang aden untuk kesini" kata pak dul sopan
"Jadi Ara benar kesini pak?"
"Iya den, tadi non Ara kesini sambil menangis dan terlihat sangat kacau"
Raga yang mendengar itu merasa sangat bersalah kepada istri kecilnya. Tanpa memperdulikan larangan pak dul, Raga langsung berlari masuk ke rumah orangtua Ara yang tidak di kunci.
"Araa sayang" teriak Raga di dalam rumah
Bi ijah yang mendengar teriakan Raga langsung berlari tergopoh gopoh dari dapur untuk menghampiri Raga.
"Den, non Ar
