"Jadi Pak Gandi minta lo ambil cuti?" tanya Gea pada Gendis ketika siang ini mereka sedang berjalan berdua menuju kantin kantor untuk makan siang. "Iya. Katanya enggak tega lihat perut gue yang besar kek gini. Ya namanya hamil pasti gede lah perut." "Saran Pak Gandi ada benarnya juga, Dis. Mending elu cuti dan lebih fokus mempersiapkan diri untuk kelahiran nanti." "Tapi usia kehamilan gue baru tiga puluh Minggu, Ge. Masih ada waktu dua bulan lagi buat lahiran." "Coba lu pikir baik-baik deh baik dan buruknya." "Lagian kalau hanya diem di apartemen malah nggak tahu harus ngapain nanti. Biasa kerja kalau nggak ada kerjaan di rumah jadinya ya gimana." "Elu bisa cari kesibukan yang berhubungan dengan bayimu. Misal ikut kelas senam hamil." "Coba deh entar gue pikir-pikir lagi." Keduanya