Jangan main-main kamu, Nara!

897 Words

Neymar memincingkan matanya menatap Nara. Kenapa Nara malah menangis? Sedikitpun dia tidak menyentuh tubuh Nara, hanya menggunakan nada suara keras karena ia sedang menahan amarah dan rasa takut. Sial. Dengan gerakan tak sabar dan agak kasar, Neymar merangkum dagu Nara membuat Nara agar nenatap kearahnya. Dan Nara sudah menatap kearahnya dengan air mata yang semakin berlinang membuat Neymar mendengus dan semakin marah melihatnya. Sial. Wanita di depannya ingin ngelunjak terhadapnya. "Hentikan tangisanmu, dan ayo masuk."ucap dan ajak Neymar kasar. Mulutnya berhasil menahan cacian yang akan keluar dari mulutnya, atas kelancangan Nara yang sudah membawa masuk orang lain ke dalam tempat tinggal mereka. Tetapi, untung saja, Pikiran waras Neymar cepat kembali. Yang penting, di lihat dari u

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD