11. Resepsi kawin angsa

1480 Words

"Wow kebun pisang,"seru Giru-giru takjub. "Apa yang sedang kamu lakukan di sana?"tanya Ronald. "Aku sedang berjalan-jalan. Pemilikku dulu membiarkan kami bermain sebelum disembelih." Wajah Giru-giru dan Ronald menjadi biru dan muncul tetesan keringat dan mengigit kedua sayap mereka. Tubuh mereka gemetar. "Disembelih?" Momochi mengangguk cepat. "Disaat hidupku akan berakhir, aku jatuh cinta. Kami bertemu secara diam-diam dan b******u di bawah pohon pisang sampai akhirnya kami ketahuan oleh Neng Minur." "Lalu apa yang terjadi? Apa Neng Minur memarahimu atau memukulmu?"tanya Ronald penasaran. "Neng Minur memarahiku dan juga Momocha, karena Momocha sering kabur. Aku dilarang bertemu dengan Momocha. Setiap hari aku berdiri di depan rumah Neng Minur berharap bisa bertemu Momocha. Akhirnya

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD