Amira dan Bi Sumi mengikuti Darmawan ke arah teras depan rumah. Entah mau di ajak kemana, mereka sendiri tidak tahu. Sebuah mobil masuk ke halaman rumah, saat mereka baru saja ingin naik ke dalam sedan mewah Darmawan. Diaz, segera turun dari kendaraannya dan bergerak menghampiri. "Mau pada kemana, Mas?" sembari Diaz mencium tangan Darmawan. "Ada sesuatu yang ingin di beli," ucap Darmawan, sambil membuka pintu mobilnya. "Nggak pakai Sopir, Mas?" "Ngga usahlah, dekat ini." "Itu siapa, Mas?" tanya Diaz, tatapannya tertuju kepada Amira, yang berada di sisi yang berbeda. Sementara Amira hanya menunduk saja. "Dia anggota baru keluarga kita," jawab Darmawan. Lalu mulai masuk kendaraan, diikuti Bi Sumi dan Amira. Sementara Diaz masih diam berdiri memperhatikan, sampai kendaraan Darmawan