52. Dia yang Mengejutkanku

1103 Words

Kenapa aku sangat penakut? Mendadak rasa percaya diriku luntur saat bertatap mata dengan perempuan itu! ‘VANYA’ Perempuan yang sudah menerorku berkali-kali dan melakukan banyak hal yang merugikan di sekitarku. “Hai, apa kita pernah bertemu sebelumnya?” Dia membuka kacamata yang ia kenakan dan menatap ke arahku. Meneguk saliva dua kali, lantas menggeleng. “Mungkin ... belum pernah,” jawabku sambil mengalihkan muka. “Tante, apakah dia yang akan menjadi pengajar baru di sekolah ini?” Dia mengalihkan pandangan dan menatap pada Bu Laura. Sedang apa dia di sini? Mau pamer kalau dia lebih dekat dengan ibunya Rasya? Cih! “Oh, dia yang akan menjadi guru privat! Tapi mungkin aku akan menempatkannya sebagai guru privat pada murid-murid TK di sini, untuk itu aku perlu melatihnya secara k

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD